26 January 2005

Impulsif??!@#$%^&*!!

(tidak ada salahnya kita simak pendapat another part of me untuk berkomen... dari tadi udah nyundul-nyundul mulu nih...)

Intaaan...
kalo bisa sih jangan sering-sering impulsif seperti ituuuu
bikin tegang aja tauuu

Bukankah ada berbagai tanggung jawab yang nggak bisa dilupakan begitu saja!
Ada hak-hak orang lain yang nggak bisa dicuekin..
ya kaan??

come on, get real!
back to normal and reasonable!!!

gemana seeeh...


>_<;

[Impulsif]

"Pada saat tertentu gue bisa menjadi impulsif"

Tiba-tiba memutuskan sesuatu tanpa mau direpotkan dengan ALASAN,
mengapa melakukan itu... atau apa AKIBAT yang bisa terjadi karenanya..

Keadaan tidak mau terikat dengan apapun (dalam hal ini alasan dan akibat)
tiba-tiba muncul begitu kuat, mendobrak berbagai aturan yang ada, tak tertahan..
saat itu, gue bener-bener pengen lepas dari semua hal.. dari kewajiban, dari beban, dari dari keinginan, dari larangan, dari segalanya!!
Gue pengen bebas untuk melakukan atau bahkan tidak melakukan apapun
*just like yesterday*

Rasanya sangat melegakan!
ketika bisa melepaskan diri dari semua hal yang mengikat..
lepaass... whoaaaaa... senangnyaaa...!!!

Disaat sebagian dari diri cemas memperkirakan berbagai hal terburuk yang mungkin terjadi..

sebagian lagi malah excited.. tegang.. tak sabar menunggu jawabannya (even for the worst??!)
Rasanya seru menunggu kejutan-kejutan yang bisa terjadi... menunggu hal-hal yang tak terduga sebelumya...

Mistery of Life yang selalu bikin FUN!
I (still) thinking that's the beauty of life...
ketika selalu ada misteri..
ketika selalu ada hal-hal yang mengejutkan setiap harinya...
(gawat...gawat..)

^_^;



"...bila seseorang membuat keputusan, sebenarnya ia menyelam kedalam arus kuat yang akan membawanya ke tempat-tempat yang tak pernah ia impikan saat pertama kali membuat keputusan itu..." (Sang Alkemis-Paulo Cuelho)


coda

rupanya,
aku butuh jeda
bahkan untuk rindu ini
ada saatnya untuk berhenti
lalu bertemu
meski sejenak..

(please God, I need that...)

24 January 2005

rokok & mesin cuci

ceritanya, kemaren gue liputan bareng bersama David di Taman Ismail Marzuki..
dia nggak liputan sih, cuma ikut jalan kesana..
dari situ gue memperoleh masukan baru bahwa,
rokok buat david ibarat mesin cuci buat gue (hah???)
na lo...
ayo,siapa yang bisa mengetahui koneksitas antara rokok dan mesin cuci??

pencarian

masihkah kau mencari,
dalam ucap dalam tatap
dalam kecup dalam redup
dalam peluk dalam sengguk
dalam setiap tetes peluh
dalam setiap bait barisan huruf
dalam setiap doamu
dalam setiap shalatmu
setiap sentuhmu

setiap detik...
adalah pencarianmu

21 January 2005

kok jadi pelupa... pelupa... pelupa...

kenapa ya??
akhir-akhir ini gue jadi rada tel en de mi
jadi gampang lupa..
gue lupa nama orang-orang yang baru aja kenalan
makanya sekarang-sekarang, kalo abis kenalan gue mesti langsung nulis nama orang itu plus no telponnya, kalo nggak... tau deh just "zapp!" from my memory
trusss agak-agak susah konsen juga euy..
udah gitu males kemana-mana..
(kecuali liputan tentunya..dan
ngedate ma mbak tercinta hehehe)
whats wrong with me yaagh...
apakah karena sedang tegang menunggu saat-saat yang dinantikan hehehe
(please dong Intan?, gimana kalo menanti saat-saat mau merried... baru kaya gitu aja udah...)
okay... maybe it's just a while
and I guess, i'm too excited for something..
miss you badly!!

18 January 2005

kolaborasi kosmis
kadang mencuatkan jeda
hingga pada saatnya..
belum tentu maksud segala

de~ja~vu

kejadiannya kemarin siang..
di penthouse gedung world trade center
ketika slide power point mulai dinyalakan
rasanya gue seperti pernah mengalami hal itu,
tapi kejadian selanjutnya berbeda
dalam ingatan saya, sesuatu yang tidak menyenangkan terjadi
tetapi pada kenyataannya semua berjalan dengan lancar
baik-baik saja
syukurlah..

Ini jadi head line hehehe..

Senin, 17 Januari 2005
EKONOMI & BISNIS
Matahari Gugat Konversi Obligasi Hero Pusaka Sejati

JAKARTA (Media): Perusahaan ritel PT Matahari Putra Prima Tbk menggugat perusahaan ritel lainnya, PT Hero Supermarket Tbk dan PT Hero Pusaka Sejati Tbk (HPS), berkaitan dengan konversi obligasi HPS menjadi saham Hero Supermarket.

Gugatan juga dilayangkan berkaitan dengan tender offer (penawaran penjualan saham melalui proses tender) oleh perusahaan Belanda, Nallacca BV. Gugatan tersebut disampaikan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, pekan lalu.

Selain terhadap HPS dan Hero Supermarket, Matahari juga menggugat Nalacca BV, Mulgrave Corp BV, Dairy Farm International, Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam), dan Bursa Efek Jakarta (BEJ).

Lucas, kuasa hukum Matahari dari kantor hukum Lucas SH and Partners, mengatakan gugatannya itu sudah diajukan ke PN Jakpus pada 14 Januari lalu. Gugatan itu dilakukan karena konversi obligasi dan tender offer itu merugikan pemegang saham minoritas, termasuk Matahari.

Para pemegang saham lain tidak diberi kesempatan untuk turut serta dalam tender konversi obligasi. Selain itu, sebelum konversi dilakukan, tidak ada proses tender offer terlebih dahulu. ''Seharusnya transaksi material seperti itu dilakukan secara terbuka. Hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja karena dapat dilakukan berulang-ulang di kemudian hari. Oleh karena itulah kami mengajukan gugatan dan meminta Bapepam menghentikan praktik tersebut,'' ungkap Lucas di Jakarta, kemarin.

Konversi obligasi PT HPS menjadi 24,55% saham PT Hero Supermarket tersebut akan menjadikan Mulgrave sebagai pemegang saham pengendali di Hero Supermarket. Sebab, berdasarkan laporan keuangan 31 Desember 2003, Mulgrave sudah memiliki 12,13% saham di PT Hero Supermarket.

Jika obligasi tidak diterbitkan dan tender offer itu tidak dilakukan, Matahari bisa mewujudkan rencananya memiliki lebih banyak saham HPS. ''Praktik itu jelas merugikan PT Matahari sebagai pemegang saham minoritas.''

Dalam tuntutannya, Matahari menyatakan sesuai peraturan Bapepam No IX.F.1 tahun 1996 tentang tender offer, setiap perbuatan yang dimaksudkan atau bertujuan atau akan menyebabkan adanya pihak yang menjadi pemegang saham pengendali pada suatu perseroan, maka harus dilakukan tender offer.

''Ketentuan tender offer semacam ini umum berlaku secara internasional. Kasus ini sangat material, sangat berbahaya. Tindakan tersebut jelas merugikan pemegang saham yang lain,'' jelas Lucas.

Tidak ada pilihan

Mengenai informasi pelaksanaan tender offer oleh Nalacca BV, Lucas menyatakan hal itu sengaja dilakukan untuk memberikan kesan bahwa Mulgrave telah menjadi atau setidak-tidaknya memiliki hak untuk menjadi pemegang saham pengendali di PT Hero Supermarket.

Dengan demikian, pemegang saham lain yang tidak setuju Mulgrave menjadi pengendali PT Hero Supermarket tidak punya pilihan lain, selain menjual sahamnya kepada Nalacca. ''Meski mungkin saja harga yang ditawarkan oleh Nalacca sangat jauh dibandingkan harga di pasar,'' ujarnya.

Praktik seperti ini berpotensi menimbulkan kerugian Rp210 miliar pada PT Matahari, yang berasal dari kerugian materiil berupa biaya yang telah dikeluarkan oleh Matahari dalam upaya membela hak-haknya senilai Rp10 miliar.

Sedangkan kerugian imateriil berupa hilangnya kesempatan PT Matahari untuk meningkatkan kesempatan menambah jumlah kepemilikan sahamnya di PT Hero Supermarket yang apabila dinominalkan mencapai Rp200 miliar.

''Tindakan oleh HPS dan pihak-pihak lainnya yang digugat tersebut merupakan tindakan melawan hukum, dengan demikian proses tender offer yang sudah dilaksanakan adalah tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum yang mengikat,'' papar Lucas. (*/E-2)

Minggu, 16 Januari 2005

Minggu, 16 Januari 2005
BERITA UMUM
PP Infrastruktur Disiapkan
678 Investor Siap Jajaki 91 Proyek

JAKARTA(Media): Sejumlah 11 peraturan pemerintah dan presiden mengenai investasi infrastruktur akan diterbitkan, untuk mendukung keberhasilan Infratsructure Summit yang akan diselenggarakan di Jakarta, esok. Peraturan tersebut antara lain terkait dengan mekanisme tender yang fair dan pembebasan lahan yang transparan.

"Langkah tersebut dilakukan demi memenuhi keinginan dunia usaha, agar terdapat suatu regulasi dan kebijakan yang mendukung kinerja pembangunan infrastruktur," ungkap Ketua Tim Pembiayaan Pembangunan Infrastruktur Raden Pardede kepada Media, kemarin.

Lebih jauh, menurut Pardede, pemerintah berkomitmen kepada para investor untuk membuat peta hukum, berupa peraturan yang memudahkan kerja sama antara pemerintah dan swasta melalui pembuatan regulasi-regulasi baru. Enam di antara regulasi tersebut mengenai perhubungan, dua mengenai pekerjaan umum, selain itu juga regulasi mengenai pertanahan, listrik, dan gas. Saat ini perumusan regulasi tersebut telah mencapai draf dan sedang disempurnakan.

Sebelumnya Menteri Koordinator Perekonomian Aburizal Bakrie usai mengikuti rapat terbatas, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (14/1) malam juga menegaskan hal yang sama. "Dengan upaya tersebut pemerintah berharap tidak ada lagi proyek infrastruktur yang macet," ujarnya.

Kesiapan pemerintah dalam menjamin kepastian hukum, sebelum menawarkan 91 proyek infrastruktur pada Infrastructure Summit I yang berlangsung 17-18 Januari 2004 di Jakarta itu, memang wajar. Pasalnya dalam pertemuan tingkat tinggi infrastruktur itu melibatkan 678 investor dengan proyek yang ditawarkan senilai US$22,2 miliar.

Dengan sejumlah kesiapan tersebut Aburizal optimistis seluruh proyek yang ditawarkan siap tender dan pelaksanaan tendernya segera dibuka paling lambat Februari 2005. "Tender akan dilakukan secara terbuka, sektoral dan tidak membedakan antara perusahaan dalam dan luar negeri," ujar Aburizal.

Sambut baik

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia MS Hidayat menyambut baik upaya pemerintah tersebut. Karena, menurut Hidayat, salah satu kendala kelancaran berbagai proyek infrastruktur di tanah air sangat terkait dengan ketidakpastian peraturan yang diterapkan.

Kepastian hukum sangat diperlukan, apalagi proyek infrastruktur yang ditawarkan kepada pihak swasta nasional maupun asing diharapkan bisa mengembalikan modal investasi. Selain itu proyek infrastruktur tersebut diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan mencapai 7% pada tahun ini.

Sementara itu Aburizal juga mengungkapkan Infrastructure Summit I investor yang hadir antara lain dari Singapura, Brunai, Malaysia, Jepang, Hong Kong, Amerika Serikat, Kanada, Korea Selatan, Inggris, Spanyol, Filipina, Belanda, India, Vietnam, Prancis, Australia, Jerman, dan China.

Pemerintah, juga telah mempersiapkan penyelenggaraan Infrastructure Summit II pada November mendatang, dan menawarkan 52 proyek dengan total investasi US$57,5 miliar.

``Pada Summit I yang ditawarkan adalah bisnis yang betul-betul bisa dibayar kembali, infrastrukturnya sendiri kami perkirakan rate of return-nya 15%-23% dan setiap sektor dijabarkan rinci. Misalnya jalan tol dari kota apa sampai di kota mana, power plan di Sibolga berapa kebutuhannya dll,`` jelas Aburizal.

Secara rinci beberapa proyek infrastruktur sudah diungkapkan nilaianya. Antara lain 38 proyek jalan tol total nilai investasi yang dibutuhkan adalah US$9,4 miliar, 24 proyek air minum dengan nilai investasi sekitar US$709 juta, dan proyek pelabuhan udara senilai US$1,5 miliar.

Pelabuhan udara yang pendanaannya akan ditawarkan kepada investor swasta adalah pengembangan Bandara Hasanuddin Makassar senilai Rp844 miliar, pengembangan Bandara Kualanamo, Medan Rp2,25 triliun, fasilitas kargo Bandara Soekarno-Hatta Rp1,6 triliun, dan kereta api Bandara Soekarno-Hatta Rp696 miliar.

Selain itu, di sektor perhubungan laut pemerintah juga menawarkan proyek pembangunan Pelabuhan Kontainer Bojonegara Banten tahap I senilai Rp1,9 triliun, perluasan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya senilai Rp6,4 triliun, pengembangan Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta senilai Rp4,4 triliun, dan pengembangan Pelabuhan Balikpapan Rp648 miliar. (*/E-6)

15 Januari 2005

Lion Air Lipat Gandakan Armadanya Tahun Ini

JAKARTA (Media): Lion Air targetkan penambahan armada hingga dua kali lipat pada tahun ini. Sejumlah penerbangan tujuan kota-kota besar di Asia akan direalisasikan Februari mendatang.

"Saat ini Lion Air sudah mengantongi izin dari Departemen Perhubungan untuk melayani penerbangan ke beberapa kota di Asia," kata Manajer Humas PT Mentari Lion Air Hasyim Arsal Alhabsyi saat menyambut kedatangan dua pesawat Boeing 737-400 untuk menambah armada Lion Air di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, kemarin.

Diharapkan pertengahan tahun ini, penerbangan ke negara-negara Asia seperti Seoul, Bangkok, Calcutta dan Madras. Negara-negara tujuan lain seperti Australia, Jepang, Nepal dan Kamboja diharapkan dapat segera menyusul. Selain itu Lion Air pun berencana membuka penerbangan langsung dari Bandara Polonia Medan ke luar negeri seperti India. Sementara itu, penambahan armada tersebut bertujuan untuk memenuhi target penerbangan Lion Air. Pada 2005 perusahaan menargetkan penambahan pesawat hingga dua kali lipat, termasuk kedua pesawat yang baru didatangkan tersebut. Saat ini Lion Air memiliki 26 pesawat.

Targetnya adalah menambah jumlah armada 45-50 pesawat, yang terdiri dari Boeing 737-400 serta MD 82 dan 90.

Pesawat Boeing 737-400 yang baru didatangkan tersebut memiliki kapasitas 158 kursi penumpang. Sejumlah 150 kursi untuk kelas ekonomi, sisanya kelas bisnis dengan beberapa peningkatan kualitas kenyamanan dibandingkan pesawat yang telah ada sebelumnya.

Lebih jauh Hasyim mengungkapkan, meski saat ini terjadi kenaikan harga bahan bakar, Lion Air tetap diberi kemudahan oleh para supplier

seperti penawaran penangguhan pembayaran. "Hal ini disebabkan karena manajemen perusahaan yang menitikberatkan pada kredibilitas," paparnya.

Terlepas dari masalah tersebut, saat pengiriman bantuan ke daerah bencana tsunami di Aceh, Lion Air merupakan salah satu maskapai penerbangan yang aktif berpartisipasi. Antara lain dengan memberikan layanan kargo secara gratis untuk pengangkutan bantuan serta relawan.

Sejak bencana di Aceh terjadi, Lion Air tercatat sudah mengangkut 150 orang relawan, 450 korban bencana yang dibawa ke Medan dan Jakarta, serta ratusan ton barang bantuan dari Jakarta ke Banda Aceh.

Edisi: 15 Januari 2005
Penulis: [(*/E-6)]
Halaman: 07-04
Rubrik: EKONOMI

13 Januari 2005

4.000 Rumah Siap Dibangun untuk Korban

JAKARTA (Media): Hingga saat ini sudah sekitar 4.000 rumah siap disumbangkan untuk korban gempa bumi dan tsunami di Aceh dan Nias.

Sumbangan tersebut berasal dari berbagai donatur yang kemudian akan disalurkan melalui Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (Bakornas PB).

Sumbangan itu di antaranya berasal dari Real Estate Indonesia (REI) dan dari Komite Kemanusiaan Indonesia, masing-masing sebanyak 1.000 rumah. Selain itu, Bank Tabungan Negara juga akan memberikan sumbangan sebesar Rp1 miliar untuk biaya pembangunan rumah di lokasi bencana.

Menteri Perumahan Rakyat Yusuf Asy'ari, di Jakarta, Selasa (11/1), mengharapkan jumlah bantuan terus bertambah. Dana yang dibutuhkan untuk pembangunan rumah diperkirakan mencapai Rp3 triliun hingga Rp3,35 triliun. Dana itu untuk membangun sekitar 123 ribu unit rumah.

Rencana pembangunan perumahan di Aceh saat ini baru mencapai tahap pendataan dan pencarian lokasi. Lokasi pembangunan sendiri akan diatur berdasarkan tata ruang daerah. Praktiknya akan dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah serta Direktorat Jenderal Tata Ruang yang ada di Bappennas. "Setelah proses pendataan selesai, barulah dilakukan penawaran kepada para donatur," kata dia.

Bantuan perumahan ini merupakan hibah murni bagi korban tsunami yang benar-benar membutuhkan. Artinya, bantuan hanya akan diberikan kepada masyarakat yang benar-benar tidak mampu. Bagi korban yang tergolong lebih mampu, sifatnya dapat berupa kredit pinjaman biasa. "Kesemuanya itu tergantung pada kondisi dan tingkat kemampuan ekonomi masing-masing korban."

Nantinya, rumah yang akan dibangun bertipe 36 di atas tanah seluas 100 meter persegi. Pemerintah telah memiliki spesifikasi rumah yang akan dibangun, hasil kajian litbang Departemen Pekerjaan Umum di Bandung, yang diberi nama Risha (rumah instan sederhana sehat).

"Risha yang dihasilkan litbang PU merupakan rumah yang bersifat darurat. Namun, karena bersifat knockdown (bongkar pasang), Risha dapat dipindah di kemudian hari dan menjadi perumahan permanen," papar Yusuf.

Komitmen bantuan rumah juga datang dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, yang akan membangun 500 hingga 1.000 rumah murah dan sederhana untuk korban bencana di Aceh. Pemprov Jatim bekerja sama dengan ITS dalam pembangunan rumah itu. Pihak ITS memaparkan, satu unit rumah sederhana yang akan dibangun tersebut dapat diselesaikan dalam waktu sekitar 10 jam dan membutuhkan biaya sekitar Rp10 juta dengan ketahanan selama empat hingga lima tahun.

Universitas Gadjah Mada (UGM) juga menyampaikan komitmen mereka untuk mengembangkan rumah semipermanen dalam proses rehabilitasi permukiman pascatsunami. Rektor UGM Sofian Effendi mengatakan, secara teknis rumah akan dibangun dalam bentuk panggung dan layak digunakan untuk tiga sampai empat tahun ke depan. "Malah, berdasarkan hitungan masyarakat, umurnya bisa lebih dari 10 tahun," kata Sofian.

Edisi: 13 Januari 2005
Penulis: (Intan/FL/AU/E-1)
Halaman: 04-02
Rubrik: INDONESIA MENANGIS

(nama gue ditulis hehehe... tapi itu kesalahan teknis)

17 January 2005

12 Januari 2005

Bisnis: Operasional SMF masih Tunggu PP

JAKARTA (Media): Pengoperasian pola pembiayaan perumahan melalui Secondary Mortgage Facility (SMF) terganjal belum tuntasnya pembahasan peraturan pemerintah (PP) tentang lembaga yang mengoperasionalkan mekanisme pembiayaan tersebut.

"Seharusnya pembahasan telah selesai tanggal 10 Januari kemarin. Tetapi hingga saat ini pengkajian masih belum selesai karena masih membahas beberapa hal. Salah satunya soal penentuan lembaga dan aturan penjaminan dana dalam mekanisme SMF," ungkap Menteri Negara Perumahan Rakyat M Yusuf Asy'ari, di sela-sela pembukaan lokakarya Gerakan Nasional Pengembangan Sejuta Rumah di Jakarta, kemarin.

Dari sisi alokasi dana yang terkumpul untuk SMF saat ini tercatat Rp2,5 triliun. Dana tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp1 triliun. Sisanya berasal dari dana Jamsostek yang menyatakan sanggup mengucurkan dana sebesar Rp1,5 triliun.

"Setidaknya diperlukan dana dua kali lipat dari jumlah itu," kata Asy'ari Sementara itu, dalam kesempatan terpisah Direktur Utama Bank BTN Kodradi menyatakan kemampuannya menyalurkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk 75 ribu unit rumah sederhana pada tahun ini. Jumlah tersebut lebih tinggi dari pencapaian 2004 yang tercatat lebih dari 68 ribu unit.

KPR BTN

Selain itu pada 2005 alokasi nilai KPR BTN juga ditingkatkan mencapai Rp1,73 triliun. Menurut Kodradi, jumlah 75 ribu unit rumah sederhana itu meliputi rumah subsidi dan nonsubsidi. Mengenai jumlah rumah subsidi masih menunggu alokasi APBN 2005 dari pemerintah. Penyaluran dana subsidi dari pemerintah itu tidak dapat terburu-buru, karena dikhawatirkan salah sasaran. Sasaran penerima dana subsidi adalah masyarakat yang berpenghasilan kurang dari Rp1,5 juta per bulan.

Total kredit Bank BTN yang akan disalurkan pada tahun ini mencapai Rp4,08 triliun, sebanyak 90% di antaranya ditujukan untuk KPR dan kredit yang terkait perumahan, misalnya kredit konstruksi untuk pengembang. Sejauh ini Bank BTN berhasil menekan biaya operasional, meskipun debitur yang ditangani sangat banyak, untuk rumah sederhana saja kredit yang disalurkan dialokasikan untuk membangun 68.750 unit rumah dengan nilai Rp1,73 triliun. Sedangkan bank lain mungkin Rp1,5 triliun tetapi untuk satu debitur.

Secara umum kebutuhan total pendanaan perumahan pada 2005 adalah Rp18,2 triliun. Dana tersebut diproyeksikan bersumber dari APBN Rp3,02 triliun. Sisanya sebesar Rp15,18 triliun akan diupayakan dari sumber non-APBN seperti perbankan, Bapertarum-PNS, Jamsostek, YKPP, dana masyarakat dan SMF. Dana yang dialokasikan pada APBN 2005 sebesar Rp698 miliar. Sedangkan sisa dari non-APBN yang telah disepakati sebesar Rp3,75 miliar.

Edisi: 12 Januari 2005
Penulis: [(*/E-6)]
Halaman: 07-07
Rubrik: Ekonomi dan Bisnis

dokumentasi

tulisan-tulisan gue selama di ekonomi
(setelah di edit redaktur tentunyaa..)

Makro: Pembahasan Sistranas Selesai Januari,
Lebih terbuka terhadap Investasi Swasta

JAKARTA (Media): Dokumen Sistem Transportasi Nasional (Sistranas) akan disempurnakan menjadi lebih terbuka terhadap investasi swasta asing dan perubahan sistem pemerintahan. Dokumen yang dibahas sejak Juli 2002 itu diharapkan selesai bulan ini dan diharapkan dalam bentuk undang-undang.

"Bila kita pasif terhadap arus globalisasi berarti modal asing akan memasuki negara kita, dan kita akan menjadi pasar bagi mereka.

Sedangkan bila kita mengartikannya sebagai kesempatan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, maka globalisasi bisa menjadi peluang untuk menyejahterakan masyarakat," kata Menteri Perhubungan Hatta Rajasa dalam Lokakarya Sistranas di Jakarta, kemarin.

Lebih jauh Hatta mengungkapkan, ditetapkannya undang-undang yang berkaitan dengan Pemerintah Daerah dan Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah menyebabkan perubahan paradigma sistem pemerintahan. Sedangkan tuntutan arus globalisasi dicirikan dengan munculnya liberalisasi perdagangan.

Dokumen Sistranas, menurut Hatta, diposisikan sebagai tatanan makro yang menjadi acuan dalam menyusun rencana pembangunan transportasi jangka panjang, menengah dan tahunan. Baik pada tingkat pusat, provinsi hingga kabupaten dan kota. Dokumen tersebut juga akan dijadikan pertimbangan dalam penyusunan rencana teknis subsektor transportasi seperti pelabuhan, bandar udara, pelabuhan sungai, danau, dan penyeberangan, serta rencana induk terminal angkutan.

"Jika pembahasan Sistranas bisa diselesaikan bulan ini, target berikutnya membawa hasil pembahasan tersebut menjadi perintah presiden dan selanjutnya segera dibahas DPR untuk ditetapkan menjadi undang-undang," jelas Hatta.

Secara teknis penjabaran Sistranas tersebut diwujudkan dalam bentuk beberapa skenario pengembangan jaringan transportasi. Di antaranya jaringan rel kereta api, penyeberangan lintas provinsi dan nasional, pelabuhan nasional dan internasional serta bandar udara untuk tahun 2005-2015.

Sasaran awal program pada 2005-2009 untuk skenario pengembangan jaringan transportasi kereta api adalah pengembangan kereta api di pulau Sumatra. Pengembangan rel yang telah dilakukan saat ini adalah jalur Besitang-Rantau-Prapat, jalur Pariaman-Padang-Muaro, serta jalur Tarahan-Baturaja-Kertapati-Lubuk linggau. Arah jangka panjang untuk pulau Sumatra adalah pengembangan moda kereta api dan Ferry jarak jauh.

Arah pengembangan daerah lain seperti Jawa dan Kawasan Timur Indonesia ditentukan berdasarkan tingginya permintaan (demand). Misalnya untuk Pulau Jawa, pengembangan dititikberatkan pada mempertahankan dan meningkatkan kondisi sarana dan prasarana moda transportasi darat yang ada. Sedangkan untuk kawasan timur Indonesia, titik berat pengembangannya mempertahankan serta meningkatkan kondisi sarana dan prasarana moda jalan raya, angkutan perintis, dan feri.

Kepada Media, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Iskandar Abubakar mengakui, sumber dana yang ada saat ini tidak mencukupi kebutuhan. Disebutkannya, dana untuk mengembalikan kondisi rel kereta api yang ada saat ini ke posisi memadai saja mencapai Rp11 triliun.

Kenaikan anggaran transportasi per tahun sebesar 10% dinilai tidak mencukupi. Karena itu Iskandar berharap ada sumber pendanaan baru antara lain dari swasta.

Edisi: 11 Januari 2005
Penulis: [(*/E-6)]
Halaman: 07-05
Rubrik: Ekonomi dan Bisnis

kode gue masih bintang-bintang dilangit bo...

ekonomi

wakakakakakakak
barusan gue bikin tulisan tentang seham dan obligasi hehehehe
nggak nyangka...


15 January 2005

tahun kemaren

Dua minggu sudah kutinggalkan
baru sekarang bisa kutuangkan
2004..

Kuawali dengan membuat basah dada seorang pria oleh air mata
yang kutahan selama beberapa jam..

Tepat 40 menit sebelum 2004,
Enin tercinta harus menghadap-Nya
Sebuah kehilangan besar dalam hidup,
She's the best grandma
The "c00LeSt"
She's my best friend..

[entah mengapa, tangis itu hanya bisa di depanmu, bukan yang lain]

then,
cute little Kayla born..
dagunya itu looh, miriiip banget!
bener-bener jiplakan dagu Enin
(reincarnation? uh... only gene I guess)

Juli..
sad sad.. cause he's leaving on an aeroplane T_T
So, I've got to get a life!!

kemudian, setahun setelah lulus
mencoba tawaran pekerjaan, cuma bertahan sebulan ;D

September,
bolak-balik Bandung-Jakarta
ngurusin proses rekrutmen yang cukup membuatku berpeluh
then, I met my old buddy Lee-K!

Oktober,
setahun sudah perjalanan kita ;)
you are somewhere out there in the middle of jungle
and my life here just began..
menjadi salah satu kaum urban
kemudian bertemu mahluk-mahluk baru nan lucu dan menggemaskan
(Bang David, De'Agus, De'Reva dan "sang pemred")

November,
politik.. politik.. politik
tell me your own politics?
but quite nice people there..
thanks

Desember,
Di mingguan yang fun!
sadly it's over so fast..

the saddest...
tak disangka.. 2004 diakhiri dengan perih dan kegetiran
ratusan ribu saudara kita di Aceh dihempas tsunami.
membuka mata manusia yang sering lupa,
bahwa pada akhirnya,
hanya Dia lah Yang Maha Kuasa diatas segalanya.

14 January 2005

sekarang..

jadi lebih suka pulang malem,
sedikit tidak;
macet dan panas
tapi masih oge..
namanya juga Jakarta..
kapan sih nggak macet atau panas?

tapi sekarang-sekarang jadi lebih menikmati suasana kota di malam hari
lampu warna warni di gedung-gedung sepanjang jalan Sudirman
jalanan yang "agak" lengang
langit yang nggak bikin silau
angin yang berhembus dari jendela bis yang kubuka lebar-lebar
gemericik air dari air mancur bunderan HI
bikin segar,
terasa lebih damai

suasana yang pas buat..
thinking about you
hehehe...
(balik lagi ke dia deh..)

12 January 2005

she has no time

You think your days are uneventful
And no one ever thinks about you
She goes her own way
She goes her own way
You say your days are ordinary
And no one ever thinks about you
But we're all the same
And she can hardly breathe without you

She says she has no time
For you now
She says she has no time

Think about the lonely people
Then think about the day she found you
Or lie to yourself
And see it all dissolve around you

She says she has no time
For you now

Lonely people tumble downwards
My heart opens to you
When she says

She says she has no time
For you now
(she has no time, by Keane..)

something break my heart

I noticed tonight that the world has been turning
While I've been stuck here dithering around
Well I know I said I would'n leave you behind
But I have to go, I hate to let you down
But I can't stop now
I've got troubles of my own
Cause I'm short on time
I'm lonely
And I'm too tired to talk

all that words, break my heart to say..
it's ok..
I won't do that

10 January 2005

1st day

in my new desk
(sekarang di ekonomi...)

and my..
(censored hehehe)

sepertinya 1st day juga
dalam menghitung hari
detik-demi-detik

well,
badaiiii pasti berlaluuuu

not that bad,
I' just kidding anyway

let's enjoy our day folks!

06 January 2005

mau tak mau perubahan terus terjadi
termasuk standar dan nilai

memang hidup itu tidak statis
selalu ada dinamika

hanya saja, apakah harus bergeser ke arah itu?
terserah hati kita kan untuk menentukan,
kemana harus bergerak..

dan apakah harus secepat itu?
(yeah girl, you've got to face the reality!!)

hahahaha... kalo ini sih gara-gara potensial inersia gue aja yang terlalu besar ^^;

05 January 2005

Jadi bertanya...

apakah akan seperti itu jika saatnya tiba?
benar-benar mencurahkan segala pada yang satu hingga melupakan segala
ketika sgala menjadi tak ada.
hanya satu...
hanya satu saja?!!!
hingga tak ada lagi kata teman di kosakata
atau..
mungkin definisinya sudah berbeda
jika telah
....
...
..
.
berdua

=====
Yf they saye the mone is belewe,
We must believe that it is true...




__________________________________
Do you Yahoo!?
Take Yahoo! Mail with you! Get it on your mobile phone.
http://mobile.yahoo.com/maildemo

DOMINaSI

aku tahu ia adalah sebagian jiwamu
yang ingin kutanyakan,
apakah sebagian jiwa itu telah menyerap bagian yang lain

hingga..
tak ada lagi sisa
untuk berempati,
untuk kembali,
untuk tertawa dan berbagi cerita..
untuk melepasnya dari kepalamu
sedeti...k saja

apakah kerelaan itu sungguh sangat,

hingga..
pagar begitu tinggi tiba-tiba
begitu kuat

hingga..
segan bermunculan peduli berpencaran

(dibuat disuatu siang di mesjid ARH)



=====
Yf they saye the mone is belewe,
We must believe that it is true...




__________________________________
Do you Yahoo!?
Yahoo! Mail - Helps protect you from nasty viruses.
http://promotions.yahoo.com/new_mail

so, you're good?

biasanya kuacuhkan segala keangkuhan
hanya angin
hanya sekedar
hanya suara-suara
gak guna!
menganggap yang paling dari segalanya
tapi kemarin,
kenapa ya..
tenggorokanku serasa tercekat
oleh rasa mual yang teramat sangat..


=====
Yf they saye the mone is belewe,
We must believe that it is true...




__________________________________
Do you Yahoo!?
Read only the mail you want - Yahoo! Mail SpamGuard.
http://promotions.yahoo.com/new_mail

pheew...

setelah beberapa saat bergelut dengan masalah password here I come again...
biasanya soal ingat mengingat itu gue nggak pernah bermasalah tapi barusan sempet keringetan juga
only a username and I don't have any clue... gara-gara kebanyakan account kali yee.. hehehe..
it's already dark outside, dan belum ada satupun tulisan yang gue selesaikan hari ini.. ;)
ini adalah saat-saat terakhir di kompartemen mingguan yang bisa bikin gue rada nyantei.. bisa pulang ke kampung halaman tiap dua minggu (kalo tiap minggu mah tekor bow..)
bentar lagi gue pindah ke desk ekonomi yang kabarnya bakalan super sibuk..
apakah masih ada waktu untuk blogging ya?
*masih misteri*

barusan gue makan bareng ma orang-orang ekonomi... mencoba mencerna kata-kata yang entah dari dunia mana... tapi it's ok, i'ts fine gue tetep bakal berusaha belajar hal-hal baru...
ya nggak seeh....

gambatte girl!

first words

finally.. I made my blog !
testing.. testing...
saking asiknya ampir lupa waktu nih..

baiklah, tunggu postingan berikutnya okeh..
narsisme is in the air sister..
narsisme merajalela..

hehehe