02 August 2005

berkacakaca

awan... ternyata sangat sulit diraih
semakin tinggi... semakin jauh
cumulus tak tersentuh
nimbus hanya kutembus

dulu tubuh ringan ini masih bisa melayanglayang
mengawang menggapaigapai

kadangkadang dibuat basah hingga kebolamata
diguyur air hujanmu yang hangat merata

kini ia semakin berat
saat mahlukmahluk mungil nan lucu
menempel erat memeluki tangan kaki perut dada dan leherku
jarijari kecil mereka memainkan ujung hidungku
mengecup pipi dan mengusap kelopak mataku

sementara kamu...
entah ditiup kemana oleh angin


No comments:

Post a Comment